KOG Index

Jumat, 09 Juli 2010

"5 Istilah yang Populer dalam Dunia IT"

INTERNET

Internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.


BANDWIDTH

Bandwidth menunjukan kapasitas dalam membawa informasi. Istilah ini dapat digunakan dalam banyak hal: Telepon, jaringan kabel, bus, sinyal frekuensi radio, dan monitor. Paling tepat, bandwidth diukur dengan putaran perdetik (cycles per second), atau hertz (Hz), yaitu perbedaan antara frekuensi terendah dan tertinggi yang dapat ditransmisikan. Tetapi juga sering digunakan ukuran bit per second (bps).


FREEWARE

Freeware adalah software dapat didownload dan diedarkan dengan gratis. Meskipun demikian, masih terdapat hak cipta (copyright) padanya, sehingga software ini tidak boleh dikumpulkan dan dijual atas nama sendiri.


CYBERCRIME

Cybercrime adalah kejahatan di dunia cyber. Kejahatan ini terdiri dari bermacam-macam kegiatan seperti pengrusakan informasi suatu situs, penggunaan kartu kredit secara ilegal, pencurian informasi, penipuan dengan menggunakan email, dll.


DOMAIN

Domain adalah daerah/wewenang. Satuan organisasi dengan tanggung jawab administrasi untuk penamaan jaringan atau host. Nama unik untuk memastikan alamat di halaman web di internet. Domain ini terdiri dari 2 atau lebih bagian yang dipisahkan oleh titik. Contohnya mail.yahoo.com, dan www.hotmail.com.

"Penilaian tentang UU ITE"


Dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) pasal 27 ayat 3 berbunyi "Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik". Dengan adanya undang-undang tersebut, kita dituntut untuk lebih santun dalam berkomunikasi dalam dunia maya (internet). Mengapa demikian???
Bila lawan bicara kita di dunia maya tersinggung, beliau berhak menuntut kita dengan alasan penghinaan atau pencemaran nama baik. Salah satu contoh, pada bulan november 2008 lalu marak dibicarakan orang tentang kasus Prita Mulyasari. Dalam kasus ini, Prita mengirimkan e-mail ke sejumlah temannya yang isinya mengandung muatan penghinaan dan pencemaran nama baik kepada RS Omni International Tangerang.

Berdasarkan contoh tersebut, seharusnya kita harus bisa lebih mencerna isi pasal tersebut. Karena bila kita melanggar undang-undang yang berlaku, sanksi yang kita terima sangat berat. Menurut saya, Pasal diatas lebih ditujukan kepada para pengguna social web (Facebook, Friendster, Yahoo Messanger, Twitter, dll). Karena, social web adalah tempat kita berkomunikasi dengan teman-teman. Biasanya, anak muda zaman sekarang mudah emosi dalam menanggapi pesan atau message dari lawannya. Dan alhasil, dia membalas pesan tersebut berupa hinaan, celaan, dan sebagainya. Tanpa disadari, mereka mengirimkan pesan tersebut di dalam situs yang sosial, dimana semua pengguna social web bisa mengetahui apa yang dituliskan.

Oleh karena itu, bila kita menggunakan social web kita harus tahu tata cara atau peraturan yang berlaku. Jangan sampai kita sebagai pengguna social web terkena tindak pidana berdasakan hukum yang berlaku. Contoh sederhananya begini, Kalau kita menulis pesan dalam wall di Facebook, itu terbuka. Tetapi kalau kita menulis pesan dan mengirimkannya lewat fasilitas message di Facebook, itu pesan tertutup. Jadi, kita memang harus berhati-hati dalam bertindak. Jika mengirimkan e-mail kepada seseorang dan tidak ingin orang itu memforward lagi ke pihak lain, ada baiknya kita tegaskan seperti itu.

Untuk lebih jelasnya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) bisa anda lihat di:
http://www.scribd.com/doc/2362550/UU-ITE

Thank you...

"Kecurangan dalam Dunia IT"

Bila membahas tentang kecurangan-kecurangan yang ada di dunia IT, tidak akan ada habisnya. Karena, apabila kita mampu menanggulangi kecurangan tersebut, para ahli IT yang biasa melakukan kecurangan, akan lebih hebat dari pada sebelumnya. Dengan kata lain, kita sebagai user hampir tidak dapat menghindari kecurangan-kecurangan tersebut. Salah satu contoh kecurangan yang dilakukan pelaku adalah spoofing. Spoofing adalah salah satu kecurangan yang dilakukan, dimana pelaku mengirimkan sebuah packet lewat jalur data yang seolah-olah dari alamat yang sah. Contoh lain yang amat sangat populer yang biasa dilakukan di semua kalangan yaitu Copy and Paste. Tujuan pelaku melakukan kecurangan tersebut berbeda-beda, diantaranya:
  • The Curious (Hanya ingin tahu);
  • The Malicious (Membuat sistem down);
  • The High-Profile Intruder (Populeritas);
  • Competition (Uang).
Jenis-jenis kecurangan itu bisa berupa virus yang ditularkan ke dalam komputer user. Virus yang sengaja ditularkan tersebut, pada umunya menyerang atau menginfeksi program aplikasi.

Untuk menghindari kecurangan - kecurangan tersebut, kita harus memprotect atau lebih safety dalam pengoprasian komputer kita. Karena, apabila kita lengah atau tidak biasa memprotect komputer kita, dengan cepat virus akan menyerang atau pelaku dapat leluasa melakukan kecurangan. Maka dari itu, kita harus memberikan sistem keamanan pada komputer kita dengan cara:
  • Autentifikasi user terhadap sistem
  • Audit sistem
  • Enkripsi untuk penyimpanan dan pengiriman
  • Tools jaringan (Firewall dan Proxy).

"Penilaian Tentang Profesional IT"

Profesional IT memiliki standar kompetensi yang dapat diartikan sebagai suatu ukuran atau patokan tentang pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang harus dimiliki oleh seseorang untuk mengerjakan suatu pekerjaan atau tugas sesuai dengan kemampuan kerja yang dipersyaratkan. Dengan menguasai standar kompetensi tersebut seseorang dapat memahami:
  • cara mengerjakan suatu tugas/pekerjaan,
  • mengorganisasikan suatu pekerjaan agar pekerjaan tersebut dapat dilaksanakan,
  • apa yang harus dilakukan jika terjadi sesuatu yang berbeda dengan rencana semula,
  • bagaimana menggunakan kemampuan yang dimilikinya untuk memecahkan masalah dan melaksanakan tugas/pekerjaan dengan kondisi yang berbeda.
Di sisi lain, profesional IT memiliki manfaat standar kompetensi yang terdapat pada lembaga pendidikan dan pelatihan, perusahaan, dan lembaga sertifikasi profesi.
  • Pada lembaga pendidikan dan pelatihan
Manfaat standar kompetensi pada lembaga ini bertujuan untuk acuan dalam penyusunan kurikulum dan pengembangan pengajaran, sekaligus mendorong konsistensi dalam menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan, serta menetapkan kualifikasinya.
  • Pada dunia usaha/perusahaan

Manfaat standar kompetensi pada perusahaan adalah sebagai alat manajemen, terutama dalam menentukan organisasi kerja dan perencanaan jabatan, evaluasi/penilaian karyawan dan pengembangannya, perekrutan tenaga kerja, Mengembangkan program pelatihan yang khas/spesifik sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

  • Pada lembaga sertifikasi profesi

Manfaat standar kompetensi pada kembaga sertifikasi profesi adalah sebagai acuan dalam penyusunan klasifikasi dan kualifikasi, Kriteria pengujian dan tolak ukur pengujian.


"Perkiraan Perkembangan IT di Masa Depan"

Apakah diantara kalian ada yang mengetahui bagaimana perkembangan dunia IT di masa yang akan datang??? Siapapun bila diberikan pertanyaan seperti ini akan sulit untuk menjawab. Akan tetapi, kita bisa mereka-reka perubahan apa yang akan terjadi...

Menurut saya, perkembangan IT dimasa akan datang pasti akan lebih canggih dari sekarang ini. Misalnya robot pembantu rumah tangga. Sekarang ini, di luar negeri seperti jepang atau jerman dan yang lainnya, sudah ada yang memiliki robot tersebut guna membantu pekerjaan rumah tangga. Akan tetapi, bila ditinjau lebih jauh robot pembantu rumah tangga dapat membahayakan majikannya.
Salah satu kasus, Sekelompok peneliti di Jerman mempelajari apa yang terjadi dalam kasus-kasus kecelakaan yang melibatkan robot menggunakan benda-benda tajam di sekitar manusia. Mereka menggunakan sebuah tangan robot yang memegang beragam alat tajam yang diprogram untuk berbenturan dengan obyek eksperimen seperti tangan manusia yang dibuat dari silikon. Dalam sejumlah kasus para peneliti menemukan bahwa tangan robot itu beberapa kali secara tidak sengaja "melukai" obyek tangan silikon dan kaki babi dengan potensi "mematikan".


Contoh kasus lain, desain kendaraan masa depan dari pabrikan Peugeot, Perancis. Berangkat dari kebutuhan kendaraan ramah energi dan makin terbatasnya lahan parkir kota besar di masa depan maka diciptakanlah konsep mobil unik ini. Kalau Anda pernah lihat film Minority Report-nya Tom Cruise, mungkin Anda tidak akan asing lagi. Kendaraan masa depan ini bisa dioperasikan dalam dua mode: pertama sebagai mobil listrik bertenaga baterai sekaligus sebagai balkon! Mobil ini bisa merayap dan memanjat di dinding bangunan dan parkir tepat di depan jendela apartemen Anda. Hal ini merupakan solusi atas makin terbatasnya lahan parkir di masa depan seiring dengan makin crowded-nya kota besar.



Bedasarkan dua contoh kasus di atas, perkembangan IT di masa depan sangatlah menarik. Tetapi, di sisi lain perkembangan tersebut dapat membuat gaya hidupmasyarakat kita ini (masyarakat Indonesia) menjadi lebih ketergantungan terhadap teknologi yang mampu mencukupi kebutuhan mereka.

Kamis, 08 Juli 2010

" Kemana Setelah Menjadi Sarjana IT ? "

Pertanyaan yang cukup sulit untuk dijawab. Karena kita tidak mengetahui masa depan kita. Tetapi dibalik itu semua, kita bisa menentukan masa depan kita sendiri dengan usaha yang keras. Dimana kita harus berjuang untuk mencapai impian atau cita-cita yang kita inginkan. Sama seperti orang lain, yang mempunyai impian masing-masing. Akan tetapi, kesimpulan dari impian masing-masing orang adalah kesuksesan dimasa tua.
Harapan saya setelah menjadi Sarjana IT, hampir sama dengan kebanyakan orang. Duduk di balik meja dalam suatu ruangan ber-AC pada suatu perusahaan ternama. Akan tetapi, keinginan saya untuk menjadi orang kantoran, bukan hanya sekedar mencari uang. Tetapi, saya ingin menambah pengalaman saya di bidang IT demi mewujudkan impian utama saya, yaitu memajukan pendidikan di daerah kampung halaman saya yang belum menjamah dunia IT. Sejak dulu, saya berkeinginan membantu saudara-saudara saya di kampung, untuk bisa mengenal lebih jauh dunia IT. Supaya saudara-saudara saya di kampung, tidak mudah dibodohi dengan perkembangan teknologi yang berkembang. Salah satu cara, saya ingin men-Sharing ilmu yang saya dapat dengan siswa-siswi sekolah dasar, menengah, dan tingkat atas di kampung saya. Dengan mengajukan lamaran ke setiap tempat pendidikan yang ada di daerah kampung saya dan mau mempelajari dunia IT (tidak kolot / kampungan) yang terus berkembang. Bila impian saya tercapai, saya juga mempunyai keinginan membuka lapangan kerja bagi anak didik saya.
Thank You...